Jalan menuju kebahagian itu
tidak ditaburi bunga mawar yang harum, melainkan penuh duri dan pahit
Kadang-kadang Tuhan sembunyikan
matahari, DIA datangkan petir dan kilat. Kita menangis dan
tertanya-tanya ke mana hilangnya matahari, rupa-rupanya Tuhan hendak
memberi kita pelangi
Jadilah bunga mawar yang indah berpagarkan duri.Jangan biarkan dirimu
menjadi sembarangan bunga yang tetap juga indah tetapi,sayang tidak
berduri, Apabila tidak berduri , tiada lagi benteng yang boleh melindungi
keindahan si bunga daripada sewenang-wenangnya didekati sang kumbang.
Lantas, tercemarlah keindahan dan murahlah nilainya. Duri mawar itulah
ditasbihkan dengan perbatasan aurat, akhlak dan al-haya'. Dengan
pagaran duri itu, kilauan warnanya semakin memancar indah dan harum
aromanya menyelinap di segenap naluri yang mengundang kekaguman di hati
sang kumbang hinggakan sang kumbang berfikir beberapa kali untuk mendekati.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar