Ya…karena aku seorang perempuan
Pejuang yang terlahir ke dunia dari rahim Ibunda yang juga perempuan
Ibunda dan Ayahandaku menitipkan cahaya di hatiku
Untuk kubagikan pada jiwaku, anak-anakku dan keluargaku
Juga siapa saja yang hidup bersamaku dan bejalan berdampingan di sisiku
Aku perempuan, bukan karena ingin hadir sebagai perempuan
Tetapi karena amanah yang membawaku ke dunia ini
Menjelma dari tulang rusuk lelaki,
Terkadang aku rapuh atau kaku
Terkadang juga liat dan lentur
Takdirku menemani pemimpinku mengarungi samudera kehidupan
Yang kadang beriak, kadang tenang
Berangin, bersalju dan diselimuti awan
Belajar melangkahkan kaki dengan keanggunan seorang pendamping sejati
Aku, dikelilingi ruang dan waktu
Berputar untuk diriku dan berputar untuk semestaku
Orbitku menahan gravitasi membanting perasaanku yang halus dan lembut
Di pundakku terasa beratnya beban kehidupan ini
Karena dunia mulai tidak bahagia
Karena sebagian jiwa-jiwa yang menghinakan keberadaanku
Aku mulai ada di setiap barisan sekumpulan lelaki
Bahkan terkadang menimbulkan resah, iri hati, keresahan dan pelecehan
Tetapi aku perempuan dengan seribu kekerasan hati
Bersaing sekuat hati juga untuk dapat mengais rejeki
Karena aku perempuan yang berusaha mengangkat kepala tanpa kesombongan
Membuang keangkuhan karena kepintaran, ketegasan dan kecerdikan
Aku perempuan..,
Terkadang letih dan gelisah
Memikirkan kemana kaki melangkah
Memikirkan apa yang esok harus kuperbuat
Dan apalagi yang harus kupertaruhkan
Agar semua yang berkepentingan denganku memahamiku
Meskipun aku terlahir perempuan
Aku bukan perempuan biasa
Aku istimewa...
Dengan kelebihan dan kekuranganku
Aku adalah bagian dari harta dunia
Akulah aset bagi generasi penerus setelah aku
Meski lemah, aku mampu bergerak dalam arah yang berbeda-beda
Aku juga mampu melakukan berbagai hal dalam satu waktu
Aku...begitu berarti
Karena aku seorang perempuan
Karunia kecantikan dan keluhuran budi kuemban sampai batas titik tujuan
Menggapai cinta sejati yang kucoba bagikan dengan senyuman,
Persahabatan, kelembutan, air mata, kerendahan hati dan ketegaran jiwa
Aku...tetaplah seorang perempuan
Sebagai seorang Ibu
Seorang kekasih
Seorang sahabat dan juga seorang pejuang kehidupan
bandung` 28`06`08...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar